Halaman

Kamis, 09 April 2020

Honda: Mobil Keluarga Berjiwa Muda

JIKA Anda ingin mobil keluarga, bergaya jantan, dan harga terjangkau, Honda Mobilio RS mungkin bisa jadi pilihan. Setidaknya itulah kesan pertama yang Media Indonesia rasakan saat mengikuti test drive varian teranyar Mobilio itu di Malang dan Surabaya, Jawa Timur, 13-15 Agustus 2014.

Memang, secara teknologi mesin tidak ada perbedaan berarti antara Mobilio RS dan Prestige–varian tertinggi yang telah diluncurkan sebelumnya. Kebetulan, Media Indonesia juga ikut menguji Mobilio tipe E CVT dan Prestige di Yogyakarta, awal Februari 2014 lalu.

Sama seperti saudaranya, Honda Jazz, Mobilio RS yang diperkenalkan Juni lalu itu juga hanya berbeda dalam fitur tampilan interior dan eksterior yang menjadikan mobil itu tampak lebih sporty dan mewah.

Karena itu, wajar jika sebagian orang menganggap RS sebagai singkatan dari racing style atau bergaya balap karena penampilan Mobilio RS selayaknya mobil lomba dengan tambahan sejumlah spoiler yang melekat di badan dan velg alloy wheel 15 inci di kakinya.

Namun, RS sesungguhnya merupakan kependekan dari road sailing yang oleh Honda secara filosofi diartikan sebagai mengendarai secara nyaman. Bukan cuma nyaman, model itu juga harus menarik perhatian dengan kesan maskulin, agresif, dan dinamis.

Dengan demikian, Mobilio RS sejatinya memang sengaja dibuat untuk memuaskan konsumen yang sudah jenuh dengan penampilan mobil keluarga yang biasa biasa saja. Kini Mobilio RS pun menjadi varian paling maksimalis di keluarga Mobilio.

Presiden Direktur PT Honda Prospect Motor (HPM) Tomoki Uchida mengatakan Mobilio RS merupakan hasil pengembangan produk sesuai dengan kebutuhan konsumen saat ini.

“Meski merupakan sebuah varian dari Honda Mobilio yang telah diluncurkan sebelumnya, mobil ini tampak menempati kelas tersendiri sebagai sebuah MPV elegan,“ katanya merujuk slogan Mobil RS yang berbunyi Redefined MPV, Elegantly.

Sukses emblem RS pada Jazz juga tam paknya ingin ditularkan PT HPM kepada Mobilio. Varian itu diharapkan akan menyumbang 20% dari penjualan LMPV tersebut secara total. Sejak diluncurkan hingga saat ini, tipe yang dibanderol Rp203,5 juta untuk transmisi manual (M/T) dan Rp214 untuk matik (CVT) itu telah dipesan sekitar 3.000 unit.

Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual PT HPM Jonfis Fandy mengaku pihaknya telah memproduksi sekitar 2.000 unit tipe RS pada bulan ini. “Kami akan mengirimkan sekitar 2.000 unit mulai Agustus ini. Sisanya, akan kami kirim bertahap mengikuti akumulasi pemesanan terbaru,“ ujarnya di sela-sela kegiatan test drive di Batu, Malang.
Karena itu, performa mesin Mobilio pun tak lagi menjadi pembahasan saat menempuh rute perjalanan Malang-BatuMalang-Surabaya dalam uji coba selama tiga hari tersebut. Yang pasti, iring-iringan 22 mobil yang dikendarai para awak media cukup menarik perhatian warga Malang dan Surabaya.

Sebagian dari mereka tampak terpesona melihat kendaraan keluarga keluaran terbaru Mobilio itu. Sejumlah jurnalis otomotif pun memuji penampilan Mobilio RS yang terkesan lebih garang. “Cocoklah buat keluarga kelas menengah yang berjiwa muda,“ gumam seorang rekan.

Tambahan dan Perubahan Fitur pada Mobilio RS
Eksterior
Grille plus rumah foglamp baru Lampu depan menggunakan projector headlight dengan LED light guide Front dan rear bumper Side under spoiler dan tail gate spoiler Roof moulding garnish dan exhaust pipe finisher Desain baru velg alloy wheel 15 inci Lapisan green glass di seluruh kaca Interior Warna
interior hitam yang baru Warna silver pada chrome air ventilation, inner handle, dan chrome shift gear knob ring 6.1“ monitor AV system plus audio steering switch dan tweeter speakers Rear parking camera (sudah ada di Prestige) Speed sensing autolock.

Dengan kualitas mesin i-VTEC 1.500 cc 16 katup 4 silinder milik Honda dan harga yang relatif murah, varian itu pantas diprediksi bisa mengganggu pasaran mereka yang ada di kelas medium MPV, seperti Toyota  Innova , Nissan Grand Livina, KIA Carens, atau malah saudaranya sendiri Honda Freed yang berada di kisaran harga Rp250 juta-Rp300 juta. (Ton/S-2) Media Indonesia, 21/08/2014, halaman 23

Tidak ada komentar:

Posting Komentar